pedagogi dan andragogi


PEDAGOGI DAN ANDRAGOGI
PEDAGOGI
Pedagogi adalah ilmu mengajar anak- anak, proses pembelajaran terpusat pada guru atau pengajar. Paedagagos berasal dari kata “paid” yang artinya “anak” dan “agogos” yang artinya “memimpin atau membimbing”. Darikata ini maka lahir istilah paedagogi yang diartikan sebagai suatu ilmu dan seni dalam mengajar anak-anak. Dalam perkembangan selanjutnya istilah paedagogi berubah menjadi ilmu dan seni mengajar. Paedagogi juga merupakan kajian mengenai pengajaran, khususnya pengajaran dalam pendidikan formal. Dengan kata lain, ia adalah sains dan seni mengenai cara mengajar di sekolah.  Konsep diri yang ada pada pedagogi itu masih bergantung pada guru.
Menurut knowles, dalam metode belajar  pedagogi menggunakan metode belajar pasif, yaitu siswa hanya belajar dan mendapatkan ilmu hanya dari guru, mereka hanya menjadi pendengar. Berbeda dengan andragogi ynag menerapkan metode belajar aktif, para peserta didik tidak hanya duduk diam mendengarkan, tetapi mereka harus berperan dalam proses belajar.
Dari sisi pengalaman peserta didik di pedagogi masih harus dibentuk dari pada digunakan. Motivasi belajar, pedagogi peserta didik harus di beri pujian, hadiah, dan hukuman. Anak yang masih duduk ditingkat SD, mereka akan termotivasi lagi belajarnya apabila mereka diberi pujian dan hadiah. Misalnya, seorang anak murid yang memberanikan dirinya untuk menjelaskan pelajaran yang baru di berikan oleh guru kepada teman kelasnya. Karena tindakan tersebut anak itu mendapat pujian dari guru dan temannya, sehingga hal tersebut dapat memotivasi anak itu sendiri dan teman kelasnya. Pemberian hukuman misalnya, seorang murid SD yang mengobrol ketika guru sedang menerangkan, maka sang guru pun menegur anak murid tersebut untuk diam. Dan untuk perilaku berikutnya sang murid tadi tidak akan mengobrol lagi dan lebih menghargai gurunya.
ANDRAGOGI
Andragogi ialah pendidikan atau pembelajaran untuk orang dewasa. Andragogi berasal dari bahasa Yunani, Aner’ bermaksud ‘man’ atau ‘adult’ dan ‘agogus’ bermaksud ‘leader of’. Oleh itu andragogi adalah seni dan sains bagi membantu pembelajaran orang dewasa. Menurut Knowles:
Andragogi : pembelajar disebur “peserta didik” dan warga belajar”.
Pedagogi : pembelajar disebut “siswa” atau “anak didik”.
Metode belajar
Andragogi: aktif                   Pedagogi : Pasif
Andragogi berpusat pada masalah kehidupan nyata dan pedagogi berpusat pada isi pengetahuan. Anak-anak hanya belajar berdasarkan teori apa yang dipelajari.
Konsep diri peserta didik andragogi semakin mengarahkan diri. Kearah mana mereka akan bergerak, semua itu tergantung pada diri peserta tanpa harus diarahkan lagi. Pengalaman peserta didik yaitu sebagai sumber belajar yang kaya bagi diri sendiri dan orang lain. Misalnya, kita dapat betukar pikiran antara peserta didik yang satu dengan yang lainnya dan antara pengajar dengan peserta didiknya. Kemudian kesiapan bealjar orang dewasa tumbuh dan kembang terkait dengan tugas dan tanggung jawab. Orientasi belajat orang dewasa harus diarahkan ke pemecahan masalah. Motivasi orang dewasa tidak harus diarah seperti anak- anak lagi. Mereka sudah bisa memotivasi diri sendiri untuk menjadi yang lebih baik lagi. Misalnya saya yang seorang mahasiswa tidak perlu lagi diarahkan motivasi belajarnya karena saya sudah mengerti bagaimana mengontrol diri saya untuk mencapai suatu tujuanyang saya inginkan.
Kemudian suasana belajar dari perencanaan, andragogi membuat rencana belajar antara peserta didik dengan fasilitator. Evaluasi belajar dalam pedagogi evaluasibelajar itu dilakukan oleh guru, sedangkan dalam pembelajaran pedagogi evaluasi itu dilakukan oleh diri sendiri berdasarkan bukti- bukti yang ada.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lifestyle Theory

manusia dan tanggung jawab

EVALUASI PEMBELAJARAN PEDAGOGI